“ Semarak…… Aksi Bergizi di Sekolah di Tatanan Sekolah Sukseskan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di SMK Negeri 6 Padang“ 1

 

 

Antusias warga SMK  6 Padang :Puskesmas Andalas Timur  mengelar acara Gerakan

                                                       Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) SMK Negeri 6 Padang

 

Laporan : Yuhermita, S.Si

 

Padang .–  Puskesmas Padang Timur menggelar ksi bergizi di sekolah di tatanan sekolah sukseskan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) dengan rangkaian kegiatan yang memberikan edukasi langsung bagi seluruh siswa-siswi tentang pentingnya hidup sehat. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan komitmen seluruh warga sekolah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di tatanan sekolah. Adapun peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah siswa-siswi  dari tingkat X dan XI dan didampingi oleh guru dan tenaga kependidikan bertempat di lapangan parkiran SMK Negeri 6 Padan., Sabtu (10/12/22).

Kegiatan di awali dengan senam pagi bersama instruktur dari Dinas kesehatan dan diikuti oleh seluruh peserta yang telah memadati lapangan parkiran SMK Negeri 6 Padang semenjak pagi. Kepala Bidang KESMAS Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat  membuka ksi bergizi di sekolah di tatanan sekolah sukseskan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) di SMK Negeri 6 Padang.  Dihadiri oleh Kepala Dimkes Pemerintah Kota Padang, Kepala Puskesmas Padang Timur . “Sekolah merupakan salah satu tatanan yang potensial dilakukannya pemberdayaan masyarakat dalam upaya implementasi Germas. Anak usia sekolah merupakan sasaran strategis dalam pelaksanaan program kesehatan,” ujarnya.

Gerakan Masyarakat  Hidup Sehat atau biasa dikenal dengan istilah germas tidak lagi hanya sebuah inovasi yang dikenalkan dari Inpres No.1 Tahun 2017. Germas telah menjadi suatu program indikator baik di tingkat Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah. Keberadaan germas diyakini mampu menggiatkan atau memberdayakan masyarakat dalam lingkup kesehatan, terutamanya pada promosi kesehatan dan pencegahan penyakit.

Salah satu rencana aksi pembudayaan germas adalah di tatanan pendidikan. Dengan munculnya banyak permasalahan kesehatan pada anak usia sekolah, seperti 32% anak usia 15-24 tahun mengalami anemia, maka perlu adanya pemberdayaan germas bagi masyarakat sekolah/ madrasah. Fokus germas di tatanan pendidikan ini diinisiasi oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah dengan 7 indikator, yaitu A-G. Ketujuh indikator tersebut diantaranya Aktifitas fisik secara teratur dan terukur, Bersama-sama menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekolah, Cek kesehatan secara berkala, Diit gizi seimbang (isi piringku) dan kantin sehat di sekolah, Edukasi perilaku hidup sehat,Fokus pada penerapan 4K (KTR, KTN, KTP, KTK) dan Gerakan bersama minum Tablet Tambah Darah (TTD)

Kegiatan ini dilakukan sebagai wujud dalam mendukung pembudayaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat di Kota Padang  pada institusi pendidikan melalui Germas Goes To School bertujuan agar gerakan-gerakan yang terdapat pada Germas dapat diterapkan di sekolah.
Germas Goes To School mendukung adanya Gerakan Minum Pil Tambah Darah (GEMPITA) yang telah dilaksanakan  secara rutin  di Kota Padang untuk remaja putri SMP/SMA/SMK. Minum Tablet Tambah Darah pada remaja putri merupakan salah satu dalam upaya mendukung Germas yaitu percepatan perbaikan gizi pada remaja dimana dapat meningkatkan konsentrasi belajar dan mempersiapkan mereka sebagai calon ibu untuk melahirkan generasi unggul dalam membantu penurunan stunting, BBLR, dan gizi buruk.

Kali ini Germas Goes To School mengusung berbagai kegiatan dimulai dari senam bersama, penyuluhan tentang materi Germas Goes To School, materi pola hidup sehat, system reproduksi, perilaku seks menyimpang (LGBT), Narkoba dan diakhiri dengan minum obat tambah darah bagi siswi  untuk mencegah anemia (kurang darah). (Web-SMK6Padang).