“ Workshop Asesmen Pembelajaran Kurikulum Merdeka dan E-Raport “

Laporan : Yuhermita, S.Si

Padang – Pengembangan  SMK Pusat Keunggulan Skema Reguler Lanjutan tahun 2023 di SMK Pusat (PK) di SMK Negeri 6 Padang dilaksanakan penguatan Workshop Asesmen Pembelajaran Pada Kurikulum Merdeka bertemapat di ruang guru pada tanggal 30 September 2023. Kegiatan ni dihadiri oleh team manajemen dan majelis guru dari guru kejuruan dan umum.(30/9/23)

Kegiatan diawali dengan pembukaan oleh Wakil Kepala sekolah SMK Negeri 6 Padang  bidang Humas , Rima Darma Yenti, S,Pd “ dengan mengikuti kegiatan ini diharapkan akan meningkatkan kompetensi guru dalam penarapan konsep esesmen atau penilaian yang relevan dengan tuntutan IKM” ujar beliau  Setelah sambutan, kegiatan diserahkan kepada pemateri. Pada   kesempatan ini, pemateri yang mendampingi peserta workshop adalah bapak Ikhsan Wijaya, S.Pd, M.M (Tim TPK Provinsi Sumatera Barat) dari SMK Negeri 1 Lubuk Sikaping, Sumatera Barat.

Workshop ini  merupakan pengembangan IKM  berfokus kepada  peningkatan pemahaman guru  terkait esesmen  kurikulum merdeka . Unsur ini sangat penting  dalam pembelajaran  diawali dengan pemetaan standar kompetensi, perencanaan proses pembelajaran  dan pelaksanaan esesmen (penilaian). Asesmen  atau penilaian merupakan  proses pengumpulan  dan pengolahan informasi untuk mengetahui kebutuhan belajar, perkembangan  dan pencapaian perkembangan  atau hasil belajar peserta didik (Peraturan Mentri Pendidikan Kebudayaan Ristek dan Teknologi RI Nomor 21 Tahun 2022).

“Para guru berwenang untuk merancang, menentukan teknik dan waktu pelaksanaan esesmen sesuai dengan kondisi   dan kebutuhan peserta didik . Hal ini dikarenakan asesmen berperan memberikan informasi sebagai umpan balik bagi guru, peserta didik dan orang tua. Selain itu, esesmen juga dapat digunakan oleh guru sebagai bahan refleksi untuk meningkatkan mutu pembejaran. Sebagai sekolah yang telah menrapkan IKM dari tahun 2021 sepenuhnya , guru telah menerapkan esesmen atau penilaian  tidak berupa tes tertulis saja, melainkan  bisa berupa produk dari proyek yang diberikan . “ jelas beliau (WebSMKN6Padang).